Dulu kami tidur tak teratur, begadang, tidak disiplin, tidak menjaga asupan makanan, tapi semenjak diperkenalkan dengan kedisplinan militer, kami merasakan perbedaannya. Sehingga kami sangat cukup energi untuk bertanding. Terima kasih Pak Brigjen Dody Triwinarto.” (Taiger Trawan, Pilot Paralayang)

IDNtribune.com, Aceh Besar – Cabang Olahraga Paralayang Sulawesi Tengah akhirnya berjaya di Pekan Olahraga Nasional Aceh Sumatera Utara 2024. Tim yang dipimpin Asgaf Umar, yang juga Ketua Paralayang Indonesia ini berhasil menggondol medali emas dari kelas beregu putra.

Asgaf Umar sebagai Kepala Pelatih Paralayang mengaku benar-benar berbangga diri setelah timnya berhasil menempati podium pertama kejuaraan di ajang nasional terbesar ini.

“Ini penantian lebih dari dua puluh tahun. Akhirnya anak-anak mampu mewujudkan mimpi-mimpinya. Raihan medali emas ini akan menjadi pemicu anak-anak terus berprestasi di ajang-ajang serupa di masa mendatang,” sebut Asgaf yang pernah menjadi anggota DPRD Donggala ini.

Ia juga menegaskan bahwa sukses para atlet PON XXI Sulteng atas peran dan dukungan semua pihak. Semua saling melengkapi dan saling mendukung. 

“Kami secara khusus menyatakan terima kasih kepada Gubernur Rusdi Mastura dan Dansatgas Ketua Kontingen Brigjen Dody serta semua pihak yang terlibat mengurusi Kontingen Sulteng,” sebutnya. 

Medali emas paralayang diraih dari kategori beregu putra yang diisi Maxwel Bennen, Ikal Rifaldi, Taiger Trawan, Fadli Salassa dan Erlangga Pribaya.

Pada kesempatan sama baik Ikal Rifaldi dan Taiger Trawan menyampaikan terima kasih kepada Ketua Kontingen Sulteng Brigjen TNI Dody Triwinarto yang membukan kesempatan mereka melatih mental dan karakter serta kedisiplinan di Puslatda Sulteng.

“Dulu kami tidur tak teratur, begadang, tidak disiplin, tidak menjaga asupan makanan, tapi semenjak diperkenalkan dengan kedisplinan militer, kami merasakan perbedaannya. Sehingga kami sangat cukup energi untuk bertanding. Terima kasih Pak Brigjen Dody Triwinarto,” ungkap keduanya. ***