Intan Jaya, IDNtribune.com – Kedekatan hubungan antara prajurit Satgas Yonif Para Raider 330/Tri Dharma dengan warga di Kab. Intan Jaya, Prov. Papua Tengah terjalin hampir di semua lini. Kehadiran dan konsistensi para Prajurit Tri Dharma untuk menebar kebaikan dan meningkatkan kesejahteraan warga di Bumi Papua Tengah menjadi pengganti sepadan pasca purna tugasnya para ksatria Tengkorak. Dibawah terik mentari yang bersinar, nampak para ksatria Tri Dharma menjadi porter, membantu mengangkat barang yang dibawa oleh sekelompok warga yang kembali dari berladang di Kampung Becek, Kab. Intan Jaya, pada Jumat (28/07/23).

“Amakanie, selamat siang semua”, ucap Kang Enal menyapa warga. “Amakanie, pagi bapa”, jawab Bapa Pendeta Isaac. Setelah saling berbalas sapa dan bersalaman, merekapun larut dalam obrolan ringan. “Ini Ubi sama Markisa mau dijual kah?biar om saja yang beli ya?”, ucap Pratu Danang, seraya menyingkap barang yang ada dalam plastik. Anak kecil yang sedari tadi hanya terpaku, menganggukkan kepalanya seolah mengiyakan. Sekejap satu lembar uang 50 ribuan berpindah ke tangan mungil adik Jumiana. “Terimakasih”, ucapnya lirih.

Melihat matahari yang semakin terik, Lettu Inf Zaenal, Danpos Bilogai lantas mengajak para warga turun dan singgah dulu di pos untuk makan siang. “Ayo turun, tumpukan rotan ini biar saya saja yang bawa”, ucap Kang Enal seraya meletakkan tumpukan rotan di kepalanya. Setibanya rombongan di pos Bilogai, para Ksatria Tri Dharma mengajak warga untuk makan siang bersama.

Bapak Martinus, warga Kp. Becek, menyampaikan terimakasih atas jamuan makan siang yang diberikan. “Kami macam punya sodara baru, bapa tentara ada bantu kami dari ladang, ajak kami makan, terimakasih, tuhan memberkati”, ucapnya. ***