Tangerang, IDNtribune.com – Kalium Permanganat (Kalium permanganat) atau biasa juga disebut PK adalah senyawa kimia yang digunakan dalam bidang akuakultur untuk mengobati berbagai jenis infeksi ikan, termasuk infeksi bakteri, parasit, dan jamur.

Selain itu, senyawa ini juga dapat membantu meningkatkan kualitas air di kolam dan menghilangkan oksigen terlarut berlebih.

Namun, penggunaan Kalium Permanganat harus dilakukan dengan hati-hati dan sesuai dosis yang dianjurkan, karena penggunaan yang berlebihan dapat menyebabkan kerusakan pada kulit ikan dan bahkan dapat menyebabkan kematian ikan.

Berikut adalah 5 Kegunaan Kalium Permanganat untuk ikan koi:

Mengobati penyakit pada ikan koi

Kegunaan Kalium Permanganat yang pertama adalah untuk mengobati penyakit pada ikan koi.

PK dapat digunakan untuk mengobati berbagai jenis penyakit pada ikan koi, seperti jamur, bakteri, parasit, dan luka.

Senyawa ini bekerja dengan cara membunuh mikroorganisme penyebab penyakit, sehingga membantu ikan koi untuk pulih dan mencegah penyebaran penyakit.

Meningkatkan kualitas air

Selanjutnya, kegunaan dari kalium permanganate untuk ikan koi adalah untuk meningkatkan kualitas air.

Selain membantu mengobati penyakit pada ikan koi, Kalium Permanganat juga dapat membantu meningkatkan kualitas air di kolam.

Senyawa ini dapat membunuh bakteri dan bahan organik lainnya yang dapat membuat air kolam menjadi keruh dan kotor.

Dengan menggunakan Kalium Permanganat secara teratur, kolam ikan koi dapat tetap bersih dan jernih.

Menghilangkan oksigen terlarut berlebih

Kegunaan kalium permanganat untuk ikan koi berikutnya adalah untuk menghilangkan oksigen terlarut berlebih.

Terkadang, air kolam ikan koi dapat mengandung terlalu banyak oksigen terlarut yang dapat mengganggu kesehatan ikan.

Kalium Permanganat dapat membantu menghilangkan oksigen terlarut berlebih ini dengan mengoksidasi oksigen tersebut sehingga dapat dilepaskan ke udara.

Mengobati Infeksi Jamur

Kegunaan kalium permanganat yang selanjutnya adalah untuk mengobati infeksi jamur. Infeksi jamur eksternal terbunuh biasanya dalam satu atau dua rendaman kalium permanganat.

Namun, kalium permanganat juga bisa berubah menjadi racun karena mudah menguap jika digunakan secara tidak benar, jadi sebaiknya hanya digunakan untuk infeksi jamur yang sulit untuk diobati.

Mengobati Infeksi Bakteri

Kegunaan kalium permanganat yang terakhir adalah untuk mengobati infeksi bakteri. PK dapat digunakan sebagai obat untuk penyakit insang bakteri.

Infeksi bakteri pada insang menyebabkan bintik-bintik yang menyakitkan, pembengkakan, perubahan warna pada ikan koi, dan potensi nekrosis jaringan.

Kalium permanganat tidak dapat membunuh semua bakteri, namun PK akan meredakan rasa sakit akibat bakteri dan memberikan efek kelegaan yang cukup untuk memungkinkannya memulai proses penyembuhan.

Bagi anda yang masih bingung cara penggunaan kalium permanganat, berikut adalah cara penggunaannya:

Larutkan Kalium permanganat dalam air yang sudah diambil dari kolam terlebih dahulu. Untuk pengobatan penyakit pada ikan koi, dosis yang umum digunakan adalah 2 hingga 5 miligram per liter air kolam.

Namun, dosis yang tepat harus ditentukan berdasarkan ukuran dan jumlah ikan di kolam, serta kondisi air kolam.

Campurkan Kalium permanganat dengan air yang sudah diambil dari kolam dengan menggunakan wadah yang bersih dan kering, dan aduk hingga larutan tercampur dengan baik.

Masukkan campuran Kalium permanganat ke dalam kolam secara perlahan dan merata, sambil mengaduk air kolam secara perlahan dengan menggunakan aerator atau pompa udara.

Pastikan agar campuran Kalium permanganat terdistribusi secara merata di seluruh kolam.

Setelah pemberian Kalium permanganat, perhatikan ikan koi secara teliti. Jika terlihat tanda-tanda iritasi atau kerusakan pada kulit ikan koi, seperti luka bakar atau perubahan warna, segera lakukan pengobatan tambahan atau perawatan yang diperlukan.

Perlu diingat kembali jika penggunaan kalium permanganat untuk koi harus dilakukan dengan hati-hati dan sesuai dosis yang dianjurkan.

Obati Bekas Luka Operasi Ambeien

Mengutip dr. Prasetyo dari AloDokter.com, bubuk PK merupakan oksidator kuat yang dapat melepaskan oksigen dan membunuh bakteri serta untuk membantu penyembuhan luka yang terlihat (bukan luka yang dalam dan tidak dapat terlihat).

Penggunaan bubuk ini dilakukan dengan melarutkannya ke dalam air. Penggunaan dengan air biasa (tidak dingin) sebetulnya lebih disarankan, dibanding dengan menggunakan air dingin.

Sebelumnya saat setelah menggunakan larutan PK, pastikan betul betul kering dan jaga kebersihan daerah bekas operasi Anda, untuk mencegah terjadinya kelembaban yang berlebih (terutama daerah lipatan) dan tidak memicu timbulnya infeksi pada bekas operasi.

“Namun bila penggunaan larutan PK menimbulkan iritasi (kemerahan, perih, bengkak, dsb) kami sarankan untuk kembali menemui dokter Anda, dan bersihkan bekas larutan pk dengan air bersih,” jelas dr Prasetyo.

Demikian kegunaan larutan PK, semoga bermanfaat. ***